Halaman ini akan berisi detail informasi tentang item yang dipilih.
Kabupaten Pangandaran merupakan kabupaten termuda di Jawa Barat, resmi berdiri pada 25 Oktober 2012 setelah pemekaran dari Kabupaten Ciamis. Terletak di ujung tenggara Jawa Barat, wilayah ini berbatasan dengan Kabupaten Cilacap (Jawa Tengah) di timur dan Samudra Hindia di selatan. Ibu kotanya adalah Parigi, dengan luas wilayah mencapai 1.011,04 km² yang mencakup kawasan pantai, perbukitan, dan pegunungan. Pangandaran dikenal sebagai destinasi wisata utama berkat pantainya yang indah dan Taman Nasional Pangandaran yang kaya keanekaragaman hayati.
Nama "Pangandaran" berasal dari kata Sunda andar-andar (pelancong) atau pangan + daharan (tempat mencari nafkah), merujuk pada sejarahnya sebagai daerah nelayan yang dibuka oleh masyarakat Sunda. Folklor setempat menyebut kawasan ini awalnya bernama Pananjung, diambil dari tanjung yang melindungi daerah tersebut dari gelombang laut. Pada abad ke-14, Pananjung pernah menjadi pusat kerajaan kecil yang hancur akibat serangan perompak. Pada masa kolonial Belanda, kawasan ini dijadikan suaka margasatwa (1934) dan later berkembang menjadi cagar alam serta taman wisata.
Pangandaran resmi menjadi kabupaten otonom melalui UU No. 21 Tahun 2012, menjadikannya wilayah termuda di Jawa Barat. Lambang daerahnya, yang diatur dalam Perda No. 2 Tahun 2015, menampilkan simbol-simbol khas seperti kujang (senjata Sunda), pohon kelapa, gunung, dan bunga Rafflesia patma yang langka. Motto "Jaya karsa makarya praja" mencerminkan semangat pembangunan daerah. Awalnya, lambang ini sempat dikritik karena proses penetapannya yang dinilai terburu-buru sebelum DPRD terbentuk.
Pangandaran memiliki bentang alam beragam, dari pantai berpasir putih seperti Pantai Pangandaran dan Pantai Batu Karas hingga kawasan hutan di Taman Wisata Alam Pananjung. Wilayahnya dilintasi tiga sungai utama: Ci Tanduy, Ci Julang, dan Ci Medang. Sebagai destinasi unggulan, kabupaten ini menggabungkan pesona alam, sejarah, dan budaya Sunda. Namun, tantangan seperti pelestarian lingkungan dan pengembangan infrastruktur tetap menjadi fokus pemerintah daerah untuk menjaga keberlanjutan sektor pariwisata.
Kembali ke Beranda